1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Schröder desak Inggris untuk berkompromi

16 Juni 2005
https://p.dw.com/p/CNLq

BERLIN

Menjelang berlangsungnya pertemuan puncak Uni Eropa, Kanselir Jerman, Gerhard Schröder menyerukan kepada Inggris untuk mengadakan kompromi menyangkut masalah keuangan lembaga itu di masa mendatang. Rabat Inggris, yaitu keringanan jatah iuran Inggris untuk Uni Eropa tidak lagi dapat dilegalisir. Demikian dikatakan Schröder di parlemen Jerman. Selain itu Schröder menyatakan agar proses ratifikasi konstitusi Uni Eropa dilanjutkan. Ia mengingatkan untuk tidak mempermasalahkan apalagi membatalkan penerimaan Bulgaria dan Rumania yang sudah disepakati dan rencana penerimaan Turki sebagai anggota ke Uni Eropa.