1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Protes Film Fitna

Ayu Purwaningsih2 April 2008

Sejak awal, sang sutradara memaklumkan, dengan film itu ia ingin menunjukan bahwa Islam dan Al Quran merupakan bahaya bagi kebebasan, karena sifatnya yang rasis serta identik dengan kekerasan dan pembunuhan.

https://p.dw.com/p/DZFZ
Protes Film Fitna di depan Kedube Belanda, JakartaFoto: AP

Film berjudul "Fitna", garapan politisi garis kanan Belanda, Geert Wilders diluncurkan Kamis (27/03). Fitna diluncurkan di situs partai Wilder, Partai Kebebasan Belanda PVV. Dalam film itu digambarkan berbagai aksi kekerasan, dengan diselingi ayat-ayat Al Qur'an. Potongan rekaman yang diambil misalnya aksi terorisme 11 Sepetember dan serangan bom Madrid.

Tak urung film tersebut mendulang protes, seperti misalnya di Indonesia. Cendikiawan Muslim Ahmad Norman Permata, yang tengah mengambil doktoral di Universitas Münster Jerman, mengingatkan jangan sampai perdebatan mengenai Film Fitna tersebut dimanfaatkan oleh kepentingan politik tertentu yang mengatasnamakan agama.