Polisi New York Tangkap Tersangka Pelaku Serangan
20 September 2016
Ahmad Khan Rahami (28) ditangkap dengan tuduhan lima kali berusaha membunuh polisi. Itu terjadi pada saat ia akan ditangkap. Menurut aparat berwenang, dua polisi kota Linden, New Jersey, terluka ketika Rahami melawan saat akan ditangkap. Sementara Rahami juga cedera. Tapi cedera mereka tidak membahayakan nyawa.
Sementara tuduhan sebagai pelaku serangan bom akhir pekan lalu belum dijatuhkan. Rahami saat ini ditahan di rumah sakit tempat ia dirawat. Media AS CNN menunjukkan ketika Rahami diangkut ambulans. Tangannya yang berdarah tampak dibalut, dan bagian atas tubuhnya ditutupi selimut.
Proses penangkapan yang dramatis
Kapten polisi daerah Linden, James Sarnicki menyatakan, Rahami melepaskan tembakan ke arah polisi yang membangunkannya ketika tidur di depan sebuah pintu, saat polisi dan agen FBI bergerak menuju sebuah apartemen di dekat stasiun kereta Elizabeth, New Jersey. Dulu apartemen itu jadi tempat tinggal Rahami.
Setelah Rahami ditangkap, Gubernur New York Andrew Cuomo menyebut peristiwa ledakan bom di Chelsea, Manhattan kemungkinan tindakan terorisme.
"Kemarin tidak ada petunjuk kaitan dengan terorisme asing," kata Cuomo, tapi sekarang petunjuk itu ada, dan di hari-hari mendatang mungkin aparat berwenang akan bisa mengungkap lebih banyak lagi. Demikian Cuomo dalam konferensi pers. Walikota New York City Bill de Blasio setuju dengan Cuomo.
Sosok pedagang ayam goreng
Bagi tetangga dan langganan restoran ayam goreng milik keluarganya, Rahami adalah pria ramah yang melayani klien dari balik counter. Ia katanya senang mengobrol soal mobil dan suka membagi makanan gratis.
Ketika Rahami dikabarkan jadi tersangka utama dalam serangan bom di New York dan New Jersey, mereka yang mengenalnya terkejut. Mereka juga bertanya-tanya apakah sikapnya yang lebih religius sejak beberapa tahun lalu bisa jadi petunjuk sisi lain hidupnya yang tidak diketahui orang.
ml/vlz (ap, afp, dpa)