Menlu Uni Eropa membahas gagalnya penyatuan Siprus

LUXEMBURG
Para menteri luar negeri Uni Eropa dan 10 negara calon anggota baru mengadakan pembicaraan di Luxemburg tentang konsekuensi setelah gagalnya penyatuan Siprus. Komisaris urusan luar negeri Uni Eropa, Chris Patten dalam pembukaan pertemuan mempertegas kekecewaan Uni Eropa terhadap hasil referendum tersebut. Siprus bagian Yunani dalam referendum hari Sabtu lalu menolak rencana PBB untuk penyatuan kembali dengan suara mayoritas. Sebaliknya Siprus bagian Turki menerima usulan PBB tersebut. Akibat perbedaan hasil suara, hanya Siprus bagian Yunani yang diakui secara internasional, dan tanggal 1 Mei mendatang akan menjadi anggota Uni Eropa. Komisaris perluasan Uni Eropa, Günter Verheugen sebelum sidang mengatakan, berdasarkan situasi hukum yang rumit, akan sangat sulit membantu Siprus bagian Utara, yang masuk kawasan Turki di bidang keuangan. Dana sebesar 250 juta Euro disediakan untuk persiapan proses penyatuan kembali Siprus.