1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Kebakaran Hutan di Yunani

27 Agustus 2007

Jumlah korban yang tewas akibat kebakaran hutan di Yunani telah melebihi angka 60.

https://p.dw.com/p/CTA2
Foto: AP

Hari Minggu malam, pemadam kebakaran menemukan lima mayat di semenanjung Peloponnese, sementara di pulau Euböa lima orang tewas dan seorang perempuan tewas di desa Platanos, yang berjarak dekat dengan situs kota kuno Olympia. Disanalah api mengamuk selama berjam-jam. Karena angin juga bertambah kencang, para pemadam kebakaran tidak lagi dapat mengatasi kebakaran tersebut. Hari Minggu malam, api telah merambat ke berbagai penjuru kota. Menteri pendidikan dan kebudayaan Yunani, Giorgos Voulgarakis langsung menuju Olympia.

„Musem tidak terkena api. Kota arkeologi ini tidak apa-apa. Stadion kuno juga luput dari api.“

Namun, kemudian laporan berita mengatakan taman rumput di pekarangan museum telah terbakar. Bukit yang dikenal sebagai bukit kronos, dimana upacara penyalaan obor Olimpiade dilakukan, juga menjadi korban. Maria Chora yang setiap tahunnya mengorganisir upacara tersebut sangat terkejut.

„Saya merasakan rasa sakit yang mendalam jika melihat keadaan Olympia sekarang. Saya harap ini bisa cepat berlalu.“

Sepanjang malam pemadam kebakaran bekerja. Karena kebakaran bisa setiap saat kembali membesar dan mengancam kota kuno dan desa-desa yang berada di sekitarnya.

Pemerintahan Yunani yang dikritik karena buruknya manajemen krisis, terus memburu pihak yang bertanggung jawab atas kebakaran tersebut. Mereka menjanjikan imbalan yang besar, bagi yang bisa memberikan petunjuk. Imbalan dimulai dari 100 ribu hingga 1 juta Euro. Di waktu bersamaan, Perdana Menteri Konstantinos Karamanlis, menghimbau kepada warga Yunani untuk turut membantu mengatasi kebakaran.

„Tanah air ini adalah milik kita semua. Tanah air ini akan menjadi miliki generasi yang akan datang. Kita memiliki kewajiban untuk melindunginya dan tidak hanya memikirkan diri sendiri.“

Ribuan warga harus bermalam di penginapan-penginapan darurat, karena rumah mereka terbakar atau desa mereka dievakuasi. Hingga kini, warga Yunani masih belum bisa merasa tenang. Karena masih banyak kebakaran yang belum terkontrol, walau pun sudah datang bantuan dari luar negeri dengan membawa pesawat pemadam kebakaran. Senin kemarin, tiga helikopter dari Jerman tiba di wilayah-wilayah yang terkena bencana. Masalahnya, minggu ini hujan masih belum akan turun di Yunani. Suhu udara masih akan tetap panas. Pemadam kebakaran masih akan memerlukan waktu berhari-hari, sebelum berhasil mengatasi kebakaran di negara tersebut.