Kaum Dokter Dalam Jaringan Teror Inggris

London: Inggris terus bersiaga. Hari Selasa kemarin, petugas keamanan sempat mengosongkan terminal empat Bandara International Heathrow, London, setelah ditemukannya sebuah tas mencurigakan. Para calon penumpang diungsikan ke bagian lain bandara, dan diperiksa ulang. Ternyata tas mencurigakan itu bukan barang berbahaya. Di Blackburn, dua lelaki ditangkap satuan anti teror, namun belum dinyatakan keterkaitannya dengan percobaan 3 bom mobuil di Glasgow dan London akhir pekan lalu. Di luar itu, sudah 8 orang ditangkap. Yang mengagetkan, semuanya memiliki profesi yang berhubungan dengan dunia kesehatan. Tujuh orang adalah dokter atau calon dokter. Seorfang lagi bekas pekerja di labioratorium sebuah rumah sakit. Tersangka terakhir adalah seorang dokter muda asal India bernama Muhamad Hanif, ditangkap di bandara Brisbane, Australia. Sebuah sumber kepolisian menyebut, fakta-fakta ini menunjukan adanya upaya tersistematis untuk menjadikan badan kesehatan Inggris sebagai alat untuk menyusupkan teroris.