1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Jokowi Naik Kereta ke Kyiv Bawa Misi Damai

Detik News
29 Juni 2022

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memposting foto saat hendak naik kereta luar biasa menuju Kyiv, Ukraina. Jokowi meminta doa agar misi perdamaian ini dimudahkan.

https://p.dw.com/p/4DOIl
Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana hendak naik ke kereta luar biasa untuk menuju Kyiv, UkrainaFoto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden

Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hendak menuju Kyiv, Ukraina, meminta doa agar misi perdamaian ini dimudahkan. Hal itu disampaikan Jokowi dalam akun Instagram @jokowi seperti dilihat, Rabu (29/06). Jokowi menyatakan misi perdamaian ini dimulai dengan niat baik.

"Dari peron 4 Stasiun Przemysl Glowny di kota Przemysl, Polandia, pukul sembilan malam, saya dan rombongan terbatas berkereta menuju Kyiv, Ukraina," tulis Jokowi.

"Kami memulai misi perdamaian ini dengan niat baik. Semoga dimudahkan," sambung Jokowi.

Untuk diketahui, kereta luar biasa yang digunakan Jokowi juga dipakai para pemimpin negara lain saat berkunjung ke Ukraina. Kereta luar biasa itu disiapkan oleh pemerintah Ukraina.

Jokowi dan rombongan diperkirakan tiba di Kyiv, ibu kota Ukraina, pada Rabu (30/06) waktu setempat. Turut mendampingi Jokowi dan Iriana antara lain Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. 

Presiden Jokowi
Suasana di dalam kereta luar biasa yang ditumpangi Presiden Joko Widodo ke Kyiv, Ukraina, bersama Ibu NegaraFoto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden

Dalam pernyataan pers sebelumnya, Jokowi juga menyampaikan mengenai misi perdamaian Ukraina dan Rusia. Jokowi mendorong ruang dialog.

"Setelah dari Jerman, saya akan mengunjungi Ukraina dan akan bertemu dengan Presiden Zelenskyy. Misinya adalah mengajak Presiden Ukraina Presiden Zelenskyy, untuk membuka ruang dialog dalam rangka perdamaian, untuk membangun perdamaian, karena memang perang harus dihentikan dan juga yang berkaitan dengan rantai pasok pangan harus diaktifkan kembali," ujar Jokowi dalam pernyataan pers, Minggu (26/06).

Selanjutnya, Jokowi juga akan menuju Rusia untuk bertemu dengan Presiden Vladimir Putin. Pada kesempatan tersebut, Jokowi bakal meminta Putin menghentikan perang.

"Sekali lagi, dengan misi yang sama saya akan mengajak Presiden Putin untuk membuka ruang dialog dan sesegera mungkin untuk melakukan gencatan senjata dan menghentikan perang," imbuh Jokowi. (pkp/ha)

 

Baca selengkapnya di: detiknews

Jokowi Naik Kereta ke Kyiv Bawa Misi Damai: Niat Baik Semoga Dimudahkan