DK PBB Tetapkan Resolusi Baru bagi Myanmar

New York: Dewan Keamanan Perserikatan bangsa-bangsa akan menetapkan resolusi bagi Myanmar yang lebih lemah dari rancangan resolusi. Terutama Cina, sekutu terdekat pemerintah junta militer Myanmar, melakukan berbagai perubahan dari rancangan resolusi yang diajukan Amerika Serikat, Prancis, dan Inggris. Demikian dikemukakan para diplomat PBB di New York. Pemerintah di Beijing menetapkan di dalam isi resolusi bahwa, kecaman terhadap serangan dengan kekerasan dan penangkapan terhadap pengunjuk rasa di Myanmar diganti dengan keprihatinan. Selain itu ancaman masyarakat internasional untuk menerapkan sanksi berikutnya juga dicoret dari rancangan resolusi. Pimpinan militer di Myanmar menunjuk Wakil Menteri Perburuhan Myanmar Aung Kyi sebagai pejabat penghubung dengan pemimpin oposisi Aung San Suu Kyi. Langkah ini diusulkan utusan khusus PBB Ibrahim Gambari dalam kunjungan singkatnya ke Myanmar.