Demo Myanmar : Korban Jiwa Berjatuhan

Rezim Militer Myanmar melakukan serangan terbuka, menghalau demonstran dengan aksi kekerasan. Polisi dan tentara melontarkan tembakan peringatan di seputar Pagoda Shwedagon dan Pagoda Sule. Tak hanya itu polisi dan tentara juga menyemprotkan gas air mata dan memukuli demonstran dengan menggunakan tongkat kayu. Jumlah korban tewas masih simpang siur. Kantor Berita Jerman DPA memberitakan jumlah korban tewas, mencapai lima orang, termasuk biksu yang berunjuk rasa. Bahkan menurut radio eksil di Norwegia, korban tewas mencapai enam orang. Nmaun kantor-kantor berita lain memberitakan korban jiwa yang jatuh, satu orang. Sudah sepekan lebih ribuan biksu dan ratusan ribu rakyat memprotes kebijakan Junta Militer Myanmar. Aksi dipicu oleh kenaikan harga Bahan Bakar Minyak BBM sebulan lalu. Sementara itu Partai Liga Nasional untuk Demokrasi menyerukan agar segera dilangsungkannya dialog untuk memecahkan krisis.