1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Berkas Korban Nazi Dibuka Bagi Sejarawan

26 Juli 2006
https://p.dw.com/p/CLfK

Berlin: Jerman, Amerika Serikat dan Israel menandatangani kesepakatan yang akan memberi keleluiasaan bagi para sejarawan untuk mengakses jutaan berkas Nazi menyangkut pembantaian warga Yahudi selama Perang Dunia. Arsip-arsi yang dimaksud, memuat lebih dari 50 juta dokumen berkaitan dengan 17 juta korban rezim Nazi Hitler. Baik korban tewas, maupun korban yang bisa lolos dari pembasmian etnik yang luar biasa itu. Sejauh ini, berkas-berkas itu hanya bisa diakses oleh keluarga para korban. Acara penandatanagan berlangsung di Berlin, menrupakan tindak lanjut dari kesepakatan bulan April, antara 11 negara anggota badan eksekutif International Tracing Service, yang merupakan bagian dari Komitee Palang Merah Sedunia, yang mengelola arsip-arsip itu di sebuah kota kecil Jerman, bernama Bad Arolsen.