1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya
Sosial

Belajar Bahasa Indonesia Sulit atau Gampang?

14 Desember 2017

Bahasa Indonesia sulit atau mudah? Bagi yang mengenal kerumitan bahasa Jerman, maka bahasa Indonesia bisa jadi dianggap tidak begitu susah. Tapi bagaimana tanggapan warga Jerman yang sedang belajar bahasa Indonesia?

https://p.dw.com/p/2pMUg
Stapel mit Büchern zu Indonesisch
Foto: DW/Tonggie Siregar

Tata bahasa Indonesia bisa jadi sederhana bila dibandingkan dengan bahasa asing lainnya, misalnya saja bahasa Jerman. Namun, bukan berarti bahasa ini tidak memiliki tingkat kesulitannya sendiri. 

"Mudah karena tidak memiliki tata bahasa yang rumit jika dibandingkan dengan bahasa Jerman yang menuntut ketepatan penggunaan waktu, dan pengucapan," ungkap Robin, mahasiswa Universitas Bonn. 

Bahasa Indonesia: Gampang atau Susah?

Pengajar bahasa Indonesia di Universitas Bonn, Christa Saloh mengungkapkan kesulitan yang dihadapinya untuk mengajarkan bahasa yang memiliki akar Melayu itu kepada penutur berlatar belakang bahasa Germanik. 

"Keistimewaan bahasa Indonesia yakni kata berimbuhan tidak di kenal dalam bahasa Jerman. Kata seperti "tinggal", "meninggal" dan "tertinggal", berbeda-beda artinya. Kata berimbuhan dan asimiliasi kata dasar dengan imbuhan itu sangat istimewa dalam bahasa Indonesia," ujar dosen yang sudah 17 tahun aktif mengajar di Universitas Bonn tersebut. 

Bagi penutur asli, bahasa Indonesia tak semudah kelihatannya. Coba Anda jelaskan dalam bahasa asing makna kata "dimakan", "termakan" dan "memakan". Mudah atau sulit?

Editor: ts/hp