Aksi Menentang Rejim Militer Myanmar Meningkat

YANGOON/BRÜSSEL:

Aksi protes terhadap rejim militer di Myanmar semakin meningkat. Menurut laporan wartawan, sampai seratus ribu orang ambil bagian dalam demonstrasi, yang dipimpin ribuan bikshu Budha, di Ibukota Yangoon. Aksi protes juga berlangsung di kota Mandalay. Sampai sekarang aparat keamanan belum mengambil tindakan. Tapi pihak militer mengancam untuk bertindak bila aksi demonstrasi terus meluas. Didepan tempat kediaman tokoh oposisi Aung San Suu Kyi yang sejak bertahun-tahun berada dalam tahanan rumah , ditempatkan satuan polisi dalam jumlah besar. Sementara itu Uni Eropa menuntut penguasa militer di Myanmar untuk menahan diri dalam menghadapi para demonstran. Dan menyerukan agar membebaskan tahanan politik dan melakukan pembaruan politik- Pemerintah Jerman menyambut aksi protes damai yang dilancarkan terhadap penguasa militer di Myanmar.